Diskotek Bergaya Masjid

Posted by Jablay 0 komentar

Diskotek Bergaya Masjid

La Meca adalah sebuah diskotek seperti pada umumnya diskotek yang lain, ada minuman keras, dentuman musaik keras dan juga para gadis berbikini yang berada di dalam diskotek.

Tapi mengapa La Meca diprotes dan diheboh kan?

Jawabanya sudah jelas,  lihatlah bentuk bangunan diskotek tersebut, ada kubah mirip masjid bukan ?

Baca Selengkapnya ....

Kerisauan Seorang Guru

Posted by Jablay 0 komentar
Aneh Negeri ini, Aneh Pendidikan dinegeri ini, anak bisa jadi pintar orang tua yang bangga-bangga’an dengan berkata : anak siapa dulu…, ketika anak bodoh, nakal, orang tua berkata : ini salah gurunya, ini salah sekolahnya, gak becus mendidik siswa…. Ehm beginilah fenomena kita hari ini….

Baca Selengkapnya ....

Larangan Menggunakan HP di Pesawat Terbang

Posted by Jablay 0 komentar

Kemarin pas lagi Diklat Laboran (23 s/d 27 Mei  2011) di UNY Jogjakarta, kita naik Pesawat Lion Air ke Jogja walaupun Transit dulu di Jakarta, ketika kita sudah diatas pesawat barang-barang elektronika yang memiliki sinyal dimatikan termasuk HP. Dengan alasan dapat mengganggu system navigasi katanya. Apa iya..ya..??
Nih kita dah kita surfing mbah google Kenapa diatas pesawat harus matikan ponsel. Larangan penggunaan perangkat elektronik termasuk ponsel di dalam pesawat telah menjadi pembicaraan banyak orang. Namun penelitian menunjukkan larangan itu sebagai hal yang kontroversial. Penelitian mendapati penumpang  pesawat yang secara diam-diam menggunakan ponsel, bermain game atau mendengarkan pemutar MP3 saat lepas landas atau pendaratan mungkin tidak akan menyebabkan kecelakaan pesawat.

Baca Selengkapnya ....

Pertikaian Siswa dengan Guru Di FB (uedan)

Posted by Jablay 0 komentar

Siswa Vs Guru (Ironis negeri ini)

Lagi, guru di kebiri haknya, seorang siswa berkata kotor (alat kemaluan laki & perempuan.pen) diucapkan kepada guru yang masuk kekelas. Proses panggilan orang tua tak dihiraukan siswa, sampai tiga minggu berturut-turut belum diizinkan masuk ke dalam ruangan khusus pada pelajaran ibu guru yang bersangkutan karena orang tua tak kunjung datang. minggu keempat barulah siswa tersebut membawa org tuanya, proses dilakukan ketok palu siswa di score selama satu minggu. cerita belum selesai, keesokan harinya datang anggota dewan (DPRD) mengintervensi keputusan sang guru. Dia menganggap orang tua sudah datang kok masih di score ?! apa gak ada hukuman lain !? (sekalian jadi guru aja dia).... 

Baca Selengkapnya ....
Cipto Junaedy | Copyright of Merindu Kanda.